Jumat, 02 Januari 2009

Kok Namanya Tree On Riverside?


Terus terang, nama blog ini muncul begitu saja di kepala saya ketika saya mencoba belajar membuat blog ini. Saya teringat pada suatu ayat di Alkitab yaitu Mazmur 1:1-3 yang berbunyi:

1 Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh.

2 Tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.

3. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saa yang diperbuatnya berhasil.

Saya berharap bahwa saya dan keluarga saya dapat menjadi seperti pohon dalam ayat-ayat tersebut. Suatu ayat yang sangat dalam artinya dan mengandung janji Allah atas kehidupan kita.

Pohon yang ditanam di tepi aliran air tidak berarti tidak mengalami teriknya sinar matahari, atau dinginnya angin malam di musim hujan, atau bahkan harus bertahan di tengah badai yang ganas. Semua pohon dapat mengalami hal yang sama. Namun yang menjadikannya berbeda adalah bahwa ia dapat bertahan dalam situasi apapun, bahkan ia tetap menghasilkan buah pada musimnya dan menjadi berkat bagi mahluk lain yang memanfaatkan keberadaannya.

Blog ini kami harapkan dapat menjadi sebuah "pohon" bagi anda, dengan membagikan pengalaman kami dan hal-hal lain yang bernilai di dalam blog ini. Lebih baik lagi jika Anda dapat berbagi pengalaman dengan kami.

Selamat membaca dan menikmati blog ini!

Kamis, 01 Januari 2009

Happy Birthday, Mama!


Tanggal 26 Oktober adalah ulang tahun istri saya, Tiny.

Anak saya yang pertama, Axel, yang memiliki karakter yang sensitif, merencanakan untuk memberikan surprise gift kepadanya. Untuk itu, iya menyuruh saya untuk membelikan 3 macam hadiah untuk istri saya, sementara ia menyiapkan acaranya.

Ia mengatakan bahwa acara ini akan kita lakukan di pagi hari, begitu Mama bangun pagi di hari ulang tahunnya. Mama akan kita bangunkan, tapi langsung kita tutup matanya dan kita antar ke bawah (kamar kami di lantai 2). Lalu dari titik awal di lantai 1, Mama harus mencari ketiga hadiah tersebut dengan mengikuti perintah dan tanda-tanda yang telah disiapkan.

Lalu ia menyiapkan beberapa gambar hati dengan tulisan nama di dalamnya (namanya, adiknya dan saudara-saudaranya), dengan menggunakan powerpoint (yg baru dipelajarinya!). Hal ini adalah untuk menunjukkan kepada Mama bahwa ia dan semua nama yang tertera di situ sangat mencintai Mama.

Ia juga menyiapkan 1 lembar perintah yang berbunyi demikian: "Pertama mama harus menemukan kado 1,2 & 3 di sekeliling sini. Setelah itu mama harus menemukan kado no: 1. sesudah itu mama harus menemukan kado no: 2. yang terakhir mama harus menemukan kado no: 3. kalau sudah selesai mari kita buka kadonya." Tidak lupa ia menyiapkan tanda-tanda berupa tanda hati dengan gambar panah di dalamnya, agar hadiahnya mudah ditemukan.

Hahaha... dari mana datangnya ide dari si kecil ini? saya heran sekali ia bisa memiliki ide tersebut. Tapi ini sungguh ide yang baik. Ia bahkan kemudian ikut dengan saya untuk memilih hadiah-hadiah tersebut, membungkusnya dan memasukkan ke setiap hadiah tersebut beberapa buah hati ke dalamnya.

Pada hari H, ia bangun pagi-pagi sekali untuk meletakkan hadiah2 tersebut di tempat tersembunyi dan menempelkan perintah dan tanda-tanda untuk diikuti. Ketika Mamanya melakukan susunan acara yang telah disiapkan dan membuka hadiahnya serta menemukan banyak potongan hati tersebut, tentu Mama sangat senang dan terharu karena perhatian dan cinta yang ditunjukkan Axel padanya. Axel terlihat begitu gembira dan bersemangat karenanya.

"Kami sangat bangga padamu!", itu yang kami katakan kepadanya. Kami sengaja mengatakan itu untuk memberikan afirmasi padanya bahwa apa yang dilakukannya itu adalah sesuatu yang sangat baik, terutama karena dengan demikian ia dapat mengekspresikan dirinya dengan cara yang unik.  Ia memang memiliki karakter yang introvert, namun kami tahu bahwa jauh di dalam lubuk hatinya, ada cinta yang hangat kepada kami, orang tuanya. Kami berharap cintanya kepada Tuhan dan sesama dapat terus berkembang sehingga ia menjadi orang yang berguna.